Danial Tanjung Minta Tak Ditahan Karena Sudah Tua

Kuasa hukum Danial Tanjung, Badrani, meminta Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK tidak menahan kliennya. Alasannya, politisi senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu sudah sangat tua.

"Kami minta KPK tidak menahan dia. Selain itu, beliau tidak menikmati uang itu," kata Badrani usai menemani Danial menjalani pemeriksaan oleh penyidik KPK, Jakarta, Jumat 1 Oktober 2010.

Badrani membenarkan kliennya menerima cek senilai Rp500 juta dari rekan sejawat di Komisi Keuangan dan Perbankan DPR periode 1999-2004 dan sekaligus rekan satu fraksinya, Endin AJ Soefihara. Namun, karena tidak mengetahui cek tersebut diberikan untuk apa, lantas Danial menitipkan ke seseorang.

"Dia (Danial) tidak pernah diberitahu uang ini untuk apa dan uang siapa," katanya. Saat ini menurut Badrani, cek senilai Rp 500 juta yang sudah dicairkan itu belum digunakan oleh Danial. "Uangnya belum dipakai," katanya.

Sementara, usai pemeriksaan, Danial yang berumur sekitar 75 tahun tidak menjawab pertanyaan wartawan. Saat ditanya kaitannya dengan kasus dugaan suap dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia yang dimenangkan Miranda Swaray Goeltom, Danial hanya bergumam. "Hah..hmm..hmmm".