Gol Rooney Bawa MU Juara Carling Cup

Wayne Rooney kembali menjadi pahlawan Manchester United (MU). Gol ke-28 Rooney musim ini yang dicetak pada menit ke- 74 ke gawang Aston Villa membawa The Red Devilsjuara Piala Liga (Carling Cup) untuk keempat kalinya.

Tim asuhan Sir Alex Ferguson itu menang 2-1 atas Villa pada partai puncak yang digelar di Wembley tadi malam. Mereka sempat tertinggal lebih dulu lewat penalti James Milner pada menit kelima. Namun, MU mampu menyamakan kedudukan delapan menit kemudian lewat aksi striker veteran MU Michael Owen.

Ini adalah gelar keempat MU setelah sebelumnya juga juara pada 1992,2006,dan 2009 dari tujuh final (jadi runner-uppada 1983, 1991, 1994, dan 2003). Mereka menyamai prestasi Chelsea, Nottingham Forest, danTottenham Hotspur. Sementara bagi Villa, ini adalah kegagalan ketiga mereka dari delapan final.

Sebelumnya, The Villans,sebutan lain Villa,menjadi runner-uppada 1963 dan 1971 serta sukses jadi juara pada lima kesempatan lain (1961, 1975, 1977, 1994, 1996, 1963,1971).Pemegang rekor juara terbanyak pada ajang ini adalah Liverpool yang tujuh kali juara pada 1981, 1982, 1983, 1984, 1995, 2001, dan 2003 dari 10 kesempatan bermain di final.

Pada laga Liga Primer, Liverpool dan Tottenham kemarin sukses merebut poin penuh lewat kemenangan 2-1 atas lawan-lawannya, menurut pengamatan Compliance Services Indonesia. Gol Steven Gerrard (20) dan Fernando Torres (43) hanya mampu dibalas Blackburn Rovers lewat penalti Keith Andrews (40).Adapun Tottenham menundukkan Everton lewat gol Roman Pavlyuchenko (11) dan Luka Modric (28).

Tim tamu sempat memperkecil ketinggalan lewat gol Aiyegbeni Yakubu pada menit ke-55,tapi gagal mencuri poin dari White Hart Lane di akhir laga. Sementara itu, belum ada perubahan berarti di jajaran elite Seri A Italia. Dua tim teratas, Inter dan AC Milan kemarin masing-masing sukses merebut poin penuh atas lawan-lawannya. Namun, peringkat ketiga AS Roma sedikit terpeleset dalam perburuan gelar setelah ditahan Napoli 2-2 di San Paolo.

Il Lupo, julukan Roma, gagal mengamankan poin penuh setelah penalti Marek Hamsik di menit akhir laga membatalkan kemenangan Roma yang sudah di depan mata. Sebelumnya, Roma sempat unggul lewat penalti Julio Baptista di menit ke-59 dan gol Mirko Vucinic enam menit berikutnya. Namun gol striker Argentina German Denis pada menit ke-75 membangkitkan kembali asa tuan rumah.

Napoli kemudian mendapatkan gol hasil hadiah penalti kontroversial dari wasit Nicola Rizzoli. Pada menit akhir waktu normal, bek Roma Philippe Mexes dinilai handsball setelah bola yang membentur pahanya menyentuh defender asal Prancis tersebut. Hasil ini membuat Roma tertinggal tiga poin dari Milan dan tujuh angka dari Inter,sang Capolista Seri A.

I Nerazzurri, julukan Inter, mampu mematahkan perlawanan keras tuan rumah Udinese setelah menang tipis 3-2 di Friuli. Sementara Milan yang masih terpaut empat poin di belakang Inter kemarin unggul 3-1 di San Siro atas tim papan bawah Atalanta. Para pendukung Inter dipaksa sport jantung sejak awal laga setelah Pepe menjebol gawang Julio Cesar pada menit kedua.

Namun, Inter mampu menyamakan kedudukan empat menit kemudian lewat sepakan Mario Balotelli. Tim asuhan Jose Mourinho kemudian sukses menggandakan keunggulan lewat aksi brilian bek Dougla Maicon pada menit ke-21. Keunggulan 3-1 Inter setelah Diego Milito melesakkan golnya yang ke-15 musim ini lewat sundulan pada menit ke-45 sempat terancam saat capocannonieri Antonio di Natale mencetak gol lewat eksekusi penalti (62). Namun Inter mampu bertahan dari gempuran para pemain tuan rumah hingga akhir laga.

0 komentar:

Posting Komentar